Latihan C++ #14 : Cari Volume & Luas Permukaan Kerucut

Anak Males — Pada artikel kali ini kita akan latihan mebuat program c++ untuk menghitung volume dan luas dari permukaan kerucut.

Kalian tahu gambar diatas itu apa?

Ya itu cone eskrim, kalian yang suka beli eskrim pasti tau. Nah Cone eskrim adalah salah satu contoh bentuk Kerucut yang bisa kita temui di keseharian kita.

Baca Juga : Hitung Volume & Luas Permukaan Balok

Ada banyak lagi si contoh nya kaya topi ulang tahun, atau yang biasanya kita lihat dijalan yaitu traffic cone, caping atau topi yang biasanya digunakan pak tani untuk kesawah atau kebun dan masih banyak lagi.

Sekarang kita lanjut dengan membahas pengertian rumus dan sifat-sifatnya.

Apa itu Kerucut?

Kerucut merupakan salah satu dari jenis dari bangun ruang, bangun ruang yang pastinya berbentuk tiga dimensi ini memiliki panjang, lebar,tinggi dan kedalam atau volume. Selain itu juga memiliki sisi dan sudut serta rusuk.

Pada dasar nya kerucut ini mirip dengan limas hanya saja alasnya berbentuk lingkaran.

Baca Juga : Cari Volume & Luas Permukaan Limas

Secara definisi, kerucut adalah bangun ruang yang terbentuk dari dua jenis bangun datar yaitu segitiga dan lingkaran. linkaran pada alasnya dan segitiga yang menyelimuti alasnya atau selimut kerucut. kerucut memiliki 2 sisi, 1 rusuk dan 1 titik sudut.

Rumus Kerucut

Luas Permukaan Kerucut : 𝜋 x r (r+s)

Dengan keterangan π atau bisa disebut phi itu bernilai 3,14 atau 22/7. r itu untuk jari-jari dan s untuk garis pelukis.

Volume : 1/3 x π  x r x r x t

Baca Juga: Mencari Volume & Luas Permukaan Bola

Program C++ Volume Dan Luas Pemukaan Kerucut

Sekarang kita masuk ke pembuatan programnya. Pada program ini masih sama seperti yang dibuat artikel sebelumnya menggunakan percabangan Switch — Case , perulangan Do while dan tentunya prosedure.

#include <iostream>
using namespace std;
void volume_kerucut(){
    float r,t,volume;
    float phi = 3.14;
    cout << "Masukan nilai jari-jari: ";
    cin >> r;
    cout << "Masukan nilai tinggi: ";
    cin >> t;
    volume =(phi * r * r * t )/3;
    cout<<"Hasil dari volume kerucut :"<<volume<<endl;
}
void luas_kerucut(){
    float r,s,Luas;
    float phi = 3.14;
    cout << "Masukan nilai jari-jari: ";
    cin >> r;
    cout << "Masukan nilai garis pelukis ";
    cin >> s;
    Luas = phi * r * (r+s);
    cout<<"Hasil dari Luas kerucut :"<<Luas<<endl;
}
int main()
{
  int pilihan;
  char ulang;
  do
  {
    cout << "------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------" << endl;
    cout << "--------------------------------------------Volume & Luas Kerucut-------------------------------------------------------" << endl;
    cout << "------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------" << endl;
    cout << "1. volume Kerucut" << endl;
    cout << "2. Luas permukaan Kerucut" << endl;
    cout << endl;
    cout << "Pilihan anda: ";
    cin >> pilihan;
    switch(pilihan){
    case 1:
        volume_kerucut();
        break;
    case 2:
        luas_kerucut();
        break;
    default:
        cout << "Menu tidak tersedia" << endl;
    }
    cout << endl;
    cout << "Ingin memilih menu lain (y/t)? ";
    cin >> ulang;
    cout << endl;
  }
  while (ulang!= 't');
  cout << "Terimakasih...";
  cout << endl;
  return 0;
}

Selengkapnya Bisa Dilihat di https://anakmales.com/cpp-volume-luas-permukaan-kerucut/